budaya di kamboja

    Release time:2024-10-07 00:10:42    source:no togel 61   

budaya di kamboja,nama klub unik,budaya di kamboja

JPNN.com » Daerah » Kapal Tenggelam di Tapanuli Tengah, 12 Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan

Kapal Tenggelam di Tapanuli Tengah, 12 Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan

Rabu, 28 Agustus 2024 – 13:25 WIB Kapal Tenggelam di Tapanuli Tengah, 12 Penumpang Dievakuasi Tim SAR GabunganFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comTim SAR gabungan mengevakuasi 12 orang penumpang Kapal KM Subur GT 43 POB yang tenggelam di sekitar Pulau Situngkus Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara pada Selasa (27/8/2024). ANTARA/HO-Basarnas

jpnn.com - MEDAN- Kapal KM Subur GT 43 POB tenggelam di sekitar Pulau Situngkus Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Selasa (27/8). Sebanyak 12 penumpang kapal telah dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Nias Putu Arga Sujarwadi mengatakan pihaknya melakukan evakuasi setelah mendapat laporan dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HSNI) Sumut.

"Bahwa pada pukul 14:30 WIB KM Subur GT 43 mengalami kerusakan atau bocor pada bagian deck sehingga mengakibatkan kapal tenggelam," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima, di Medan, Rabu (28/8). 

Baca Juga:
  • Tim SAR Menemukan Lagi 1 Jasad Korban Kapal Tenggelam di Selayar

Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya bersama tim SAR gabungan langsung berkoordinasi menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian dan evakuasi. 

Dalam pencarian itu, Tim SAR Gabungan juga melibatkan Kapal KN. SAR Nakula 230.

Setelah melakukan pencarian, pukul 17:00 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi seluruh korban dalam keadaan selamat.

Baca Juga:
  • Terpeleset, Pekerja Kapal Tongkang di Cilegon Hilang Tenggelam

Para korban tersebut langsung dievakuasi menggunakan Kapal KN. SAR Nakula 230, yang dibawa ke dermaga PPN Sibolga dan diserahkan kepada HNSI Kota Sibolga.

"Dengan ditemukannya seluruh korban dan telah diserahkan kepada pihak HNSI Kota Sibolga, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup. Kepada seluruh Unsur SAR Gabungan yang terlibat dikembalikan kepada satuan masing-masing," kata dia.