bonsai cuan.org

    Release time:2024-10-07 05:26:29    source:mimpi mengelus perut orang hamil   

bonsai cuan.org,stadium togel88,bonsai cuan.org

JPNN.com » Nasional » Humaniora » Waspada, Gunung Slamet Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa

Waspada, Gunung Slamet Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa

Sabtu, 11 Mei 2024 – 10:23 WIB Waspada, Gunung Slamet Mengalami Peningkatan Aktivitas GempaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPuncak Gunung Slamet. ANTARA/Sumarwoto

jpnn.com, JAKARTA - Selama sebulan terakhir terjadi peningkatan aktivitas gempa pada Gunung Slamet yang berada di Jawa Tengah.

Gunung Slamet merupakan gunung api strato berbentuk kerucut dengan tinggi puncaknya 3.432 meter di atas permukaan laut.

Secara administratif gunung berapi tipe A itu terletak dalam lima kabupaten di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Pemalang, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Purbalingga.

Baca Juga:
  • Cuaca Buruk, Mahasiswa Unsoed Meninggal di Gunung Slamet, Innalillahi

"Aktivitas kegempaan didominasi oleh gempa hembusan dan gempa tremor menerus yang mengindikasikan aktivitas pergerakan fluida di sekitar permukaan," kata Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Muhammad Wafid dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Sabtu.

Gunung Slamet yang saat ini masih berstatus waspada atau level II dipantau secara visual dan instrumental dari Pos Pengamatan Gunungapi (PPGA) yang berada di Desa Gambuhan, Gajah Nguling, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Berdasarkan pengamatan 1 sampai 15 April 2024, Badan Geologi mencatat ada 197 kali gempa hembusan, 1 kali gempa vulkanik dalam, 1 kali gempa tektonik lokal, 12 kali gempa tektonik jauh, dan gempa tremor menerus dengan amplitudo 0,5 hingga 1 mm (dominan 0,5 milimeter).

Baca Juga:
  • Mahasiswa Unsoed Meninggal saat Mendaki Gunung Slamet Jateng

Pada 16 sampai 30 April 2024, Badan Geologi merekam 701 kali gempa hembusan, 1 kali gempa terasa, 8 kali gempa tektonik jauh, dan gempa tremor menerus dengan amplitudo dominan 0,5 milimeter.

Kemudian, periode pengamatan 1 hingga 9 Mei 2024 tercatat ada 902 gempa hembusan, 15 kali gempa vulkanik dalam, 3 kali gempa tektonik jauh, dan gempa tremor menerus dengan amplitudo 0,5 sampai 3 milimeter (dominan 1 milimeter).