klasemen borussia mönchengladbach vs sc freiburg

    Release time:2024-10-07 04:40:26    source:gbowin 777   

klasemen borussia mönchengladbach vs sc freiburg,mars77,klasemen borussia mönchengladbach vs sc freiburg

JPNN.com » Politik » Legislatif » BPIP Minta Anggaran Rp 45 M untuk Bayar YouTuber dan TikToker

BPIP Minta Anggaran Rp 45 M untuk Bayar YouTuber dan TikToker

Selasa, 11 Juni 2024 – 17:44 WIB BPIP Minta Anggaran Rp 45 M untuk Bayar YouTuber dan TikTokerFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comKepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Profesor Yudian Wahyudi saat menjadi pembicara utama sekaligus membuka Olimpiade PPKn 13 Tingkat Nasional di Universitas Negeri Riau, Pekanbaru, Riau, Senin (6/5). Foto: Humas BPIP

jpnn.com, JAKARTA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengusulkan penambahan anggaran Rp 100 Miliar pada 2025 dengan sebagian di antaranya digunakan untuk sosialisasi Pancasila kepada TikToker, YouTuber, dan pegiat media sosial.

Hal demikian terungkap saat Kepala BPIP Yudian Wahyudi hadir dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6).

"BPIP mengajukan usulan tambahan anggaran 2025 dengan total senilai Rp 100 miliar," ucap Yudian dalam rapat, Selasa.

Baca Juga:
  • BPIP Sebut Hasil Ijtima ke-8 MUI Berpotensi Merusak Kemajemukan Bagi Warga Negara Indonesia

Adapun, anggaran untuk sosialisasi Pancasila untuk content creator, YouTuber, influencer, dan TikToker sekitar Rp 45 Miliar.

"Sosialisasi Pancasila untuk content creator, YouTuber, influencer, TikToker sebesar Rp 45.594.500.000," kata Yudian. 

Penambahan anggaran nantinya juga dipakai untuk penguatan jaringan sukarelawan Pancasila hingga peningkatan penyelarasan rancangan produk hukum dan pengawasan regulasi.

Baca Juga:
  • Wakil Kepala BPIP Tinjau Lokasi Upacara Menjelang Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024

Selain itu, tambahan anggaran untuk program perumusan arah kebijakan pembinaan, pengkajian, dan pembinaan Pancasila.

Berikutnya, tambahan anggaran dipakai untuk penyelenggaraan diklat pembinaan Pancasila hingga memfasilitasi pelaksanaan Paskibraka dan purnapaskibaraka duta Pancasila.