hasil skor aff hari ini

    Release time:2024-10-06 20:24:53    source:paito new york mid   

hasil skor aff hari ini,lapakqq,hasil skor aff hari ini

JPNN.com » Nasional » Hukum » Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa

Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa

Kamis, 30 Mei 2024 – 19:02 WIB Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi DiperiksaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comAsisten Pidana Khusus Kejati Sumbar Hadiman. ANTARA/FathulAbdi

jpnn.com, PADANG -  Kejaksaan Tinggi Sumatra Barat (Sumbar) tengah menyidik kasus dugaan korupsi dana COVID-19 pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi setempat.

"Prosesnya sudah dinaikkan ke tahap penyidikan pada April lalu, sampai sekarang jumlah saksi yang sudah diperiksa sebanyak sembilan belas orang," kata Asisten Pidana Khusus Kejati Sumbar Hadiman di Padang, Kamis (30/5).

Dia menyebutkan belasan saksi yang diperiksa tim penyidik berasal dari berbagai latar belakang mulai dari BPBD Sumbar, Inspektorat, pihak rekanan pengadaan, dan satu ahli.

Baca Juga:
  • Kejagung Periksa ERD terkait Korupsi Timah Rp 271 Triliun

Hadiman menjelaskan pemeriksaan saksi dilakukan secara maraton, dan pihaknya juga telah memintakan penghitungan kerugian keuangan negara kepada Auditor Internal Kejati Sumbar.

"Tim auditor internal sedang menghitung kerugian negara dalam perkara ini, begitu hasilnya keluar kami segera menetapkan tersangka," ujar dia.

Dia menyebut Kejati Sumbar tidak akan pandang bulu dalam menjerat orang-orang yang bersalah dan perlu dimintai pertanggungjawaban secara hukum.

Baca Juga:
  • Korupsi PTSL di Ponorogo, 5 Perangkat Desa Jadi Tersangka Baru

"Jika memang sudah cukup bukti dan hasil audit keluar maka segera ditetapkan tersangka dan ditahan," kata dia.

Lebih lanjut Hadiman menjelaskan kasus itu terkait dugaan korupsi pengadaan face shield ketika pandemi COVID-19 melanda beberapa waktu lalu.